Honeywell CC-PAIM01 51405045-175 Modul MUX Analog Tingkat Rendah
Keterangan
Pembuatan | Honeywell |
Model | CC-PAIM01 |
Informasi pemesanan | Nomor telepon 51405045-175 |
Katalog | Experion® PKS C300 |
Keterangan | Honeywell CC-PAIM01 51405045-175 Modul MUX Analog Tingkat Rendah |
Asal | Amerika Serikat |
Kode HS | 3595861133822 |
Dimensi | Ukuran 3,2cm*10,7cm*13cm |
Berat | 0,3 kg |
Rincian
Fungsi Modul LLMUX IOP mendukung hingga 64 kanal masukan suhu. Masukan level rendah menggunakan Honeywell PMIO LLMUX FTA. Setiap FTA mendukung 16 kanal. Dua jenis LLMUX FTA didukung. Satu menyediakan 16 masukan RTD. Yang lainnya menyediakan 16 masukan TC atau MV. Kombinasi FTA apa pun dapat digunakan untuk menyediakan campuran titik TC, mV, atau RTD yang diperlukan. Fitur Unggulan • Pengoperasian TC dan RTD • Kemampuan sambungan dingin jarak jauh • Pemindaian PV 1 Detik dengan proteksi OTD • Proteksi OTD yang dapat dikonfigurasi (Lihat di bawah) • Titik suhu dapat ditambahkan dalam kelipatan 16 titik Dukungan Suhu Input Suhu LLMUX mendukung PMIO LLMUX FTA solid state yang ada. PMIO LLMUX FTA mendukung masukan RTD dan Termokopel (TC). Variabel Suhu dikumpulkan dari semua titik pada kecepatan 1 detik. Pembaruan 1 detik mencakup pemeriksaan yang dapat dikonfigurasi untuk Deteksi Termokopel Terbuka (OTD) (lihat di bawah) sebelum propagasi variabel suhu. Semua masukan TC dikompensasi menggunakan perangkat Kompensasi Persimpangan Dingin (CJT). Pengambilan Sampel dan Deteksi Sensor Terbuka Multiplexer Suhu mendukung RTD dan Termokopel dengan Deteksi Sensor Terbuka sebelum PV dikirim jika dikonfigurasi demikian. Dengan konfigurasi OTD aktif, PV diambil sampelnya dan ditahan sementara siklus OTD dilakukan dalam jendela pengukuran yang sama. Jika OTD negatif, PV disebarkan ke atas melalui sistem. Jika OTD positif, PV diatur ke NAN dan kegagalan lunak saluran input diatur. Dengan cara ini, tidak ada tindakan kontrol yang tidak sesuai terjadi untuk nilai PV yang tidak valid karena termokopel terbuka. Pengambilan sampel/pelaporan PV tidak menimbulkan penundaan tambahan dari pemrosesan OTD.